7+ Adab Malam Pertama Pengantin Dalam Islam Yang Harus Anda Ketahui

Malam pertama pengantin dalam islam bukan hanya sekedar untuk meluapkan hawa nafsu saja. Namun harus memperhatikan adab dan tata cara berhubungan malam pertama pernikahan suami istri.

Agar malam pertama berkesan menjadi baik sehingga menjadikan keluarga sakinah mawaddah warohmah, maka contohlah seperti yang nabi ajarkan.

Dalam semua kehidupan manusia dari sejak bangun tidur hingga mau tidur lagi sudah ada contoh dari rosul. Tidak dikecualikan juga adab malam pertama pernikahan dengan pasutri.

Semua orang pasti berharap agar diberi keturunan yang sholih dan sholihah. Sehinnga dengan adanya anak tersebut bisa menjadi wasilah kebaikan untuk kedua orang tuanya.

Apa Yang Dilakukan Saat Malam Pertama Pengantin

Malam pertama pernikahan sudah semestinya moment yang sangat berharga bagi pasutri baru. Pada malam pertama tersebut pasutri akan melakukan cinta mesra dan hubungan intim.

Nah, dalam agama islam Rosulullah sudah banyak mencontohkan apa saja yang harus dilakukan ketika malam pertama. Yang pasti harus dengan adab dan tata cara sesuai syariat islam.

Agar kelak dikarunia anak keturunan yang sholih dan sholihah dan diberkahi Allah Ta’ala wajib baca setelah ini. Ada beberapa adab yang harus diperhatikan oleh para suami saat bercinta dengan istrinya.

Diantara adab dan tata cara yang harus diperhatikan adalah :

Mengucapkan Salam

Sebagai seorang muslim yang pastinya harus mengutamakan adab dan akhlak. Merupakan adab yang diajarkan dalam agama islam adalah mengucapkan salam.

Ketika bertemu dengan saudara muslim kita entah itu dikenal atau tidak, disunnahkan mengucapkan salam.

Dalam fiqih, hukum mengucapkan salam hanya sebatas sunnah, namun menjawabnya adalah fardhul kifayah. Fardhul kifayah yaitu ketika kewajiban tesebut gugur jika sudah ada saudara muslim yang lain yang sudah mengamalkanya.

Namun, jika tidak ada sama sekali seorang muslim yang menjawab salam saudaranya maka dia akan terkena dosa.

Ini yang harus diperhatikan adab malam pertama pernikahan yaitu mengucapkan salam terlebih dahulu ketika hendak masuk kamar.

Bercanda Ringan Sebelum Masuk Keinti

Ibarat motor yang tidak pernah dipakai sama sekali atau jarang dipakai. Ketika pertama kali menghidupkan motor tersebut tidak bisa berjalan dengan standar kalau tanpa dipanasi terlebih dahulu.

Ketika motor dihidupkan dan langsung digas masuk gigi empat, maka akan merusak motor tersebut. Harus ada pemanasan yaitu masuk gigi satu, lalu gigi dua, setelah berjalan dengan standar, baru masuk gigi empat.

Begitu pula dalam adab malam pertama pernikahan. Hubungan akan berjalan dengan romantis dan penuh cinta kalau diawali dengan bercanda.

Mengobrol dan saling tukar pengalaman kemudian bercumbu rayu dan sebagainya. Setelah dirasa cukup, maka baru masuk kedalam hubungan biologis.

Bahkan adab kayak gini sudah dicontohkan oleh nabi kepada para istrinya. semakin lama bercumbu rayu dan saling menggoda maka akan mendapati cinta yang betul-betul romantis.

 Malam Pertama Pengantin | Melurusakan Niat Lillaahi Ta’ala

Niat merupakan penentu dari segala amalan. Jika seseorang beramal kebajikan namun tidak dilandasi niat karena Allah Ta’ala maka sia-sialah amalanya.

Beramal namun masih ingin dipuji, disanjung dan agar dikenal banyak orang, maka rugilah dia.

Pernah Rosulullallah Shallallahu A’laihi Wasallam bersabda dalam hadist di kitab arbain annawawiyyah :

“Innama al a’maalu bin niyyaat, wa innamaa likullimriin maa nawaa”

Artinya : Sesungguhnya tiada lain amalan-amalan harus didahului dengan niat, dan setiap perkara tergantung dengan apa yang ia niati.

Segala sesuatu harus ada niat terlebih dahulu dan para ulama berbeda pendapat apakah niat harus dilafadzkan atau cukup dalam hati

Berdandan dan Menghias Sendiri Semaksimal Mungkin

Saling Mendoakan Pasanganya

Harus Saling Menjaga Rahasia Antara Pasangannya

Menunaikan Sholat Sunnah Terlebih Dahulu

Meletakkan Tangan Dikening Sang Istri

Bersiwak Terlebih Dahulu

Jangan Lupa Berdoa Sebelum Berhubungan Agar Dibarokahi Allah

Menggauli Sang Istri Dengan Cara Baik dan Halus

Larangan Keras Menggauli Istri Ketika Haidh dan Nifas

Boleh Menggauli Sang Istri Kapan Saja

Baca Juga : ”

Doa Khatam Quran : Arab, Latin, dan Terjemahan

Diperbolehkan Untuk Melakukan Az’l Dengan Tangan Pasanganya

Setelah Selesei Maka Wajib Mandi Besar

Jika Mau Mengulangi Maka Berwudhu Terlebih Dahulu

Demikian beberapa adab dalam malam pertama pengantin baru. semoga bisa bermanfaat untuk kita semua, mohon maaf jika banyak salah kata. Semoga Allah Ta’ala menjadikan keluarga kita sikanah mawaddah warohmah.